Air menjadi kebutuhan sehari-hari yang tidak dapat terpisahkan. Maka pastinya selalu diupayakan agar pasokan air bisa tercukupi setiap harinya. Salah satu caranya adalah dengan menggunakan toren air.
Toren air atau biasa dikenal Tandon air menjadi perangkat yang berperan penting keadaannya di setiap rumah. Biasanya orang-orang akan memasang toren air di tempat yang tinggi seperti atap rumah. Hal ini bertujuan agar bisa menciptakan tekanan air yang baik untuk mengalir ke seluruh rumah.
Sebenarnya untuk fungsinya cukup sederhana, yaitu sebagai wadah penyimpanan air bersih. Meski fungsinya sederhana namun Anda tidak boleh sembarang memilih toren air karena ini menyangkut kebutuhan vital di rumah, yaitu air bersih.
Manfaat tandon air di rumah Anda tidak hanya sebatas untuk penyimpanan air bersih. Masih ada banyak keuntungan lainnya yang mungkin belum Anda ketahui. Bahkan dalam keadaan tertentu, adanya toren air bisa sangat membantu Anda dalam keseharian.
Manfaat tandon air untuk kebutuhan rumah
- Menyediakan air saat padam
Bisa terbayangkan betapa repotnya bila kondisi rumah Anda sedang mati listrik tetapi membutuhkan air dari sumur yang terhubung dengan pompa. Jika terjadi seperti ini Anda pasti tidak bisa berkutik karena air tidak dapat mengalir.
Namun, kejadian tersebut bisa dihindari bila Anda memilih menggunakan toren air di rumah. Meski kondisi listrik atau sumber air di rumah sedang padam, Anda masih tetap bisa mendapatkan air bersih.
- Menjaga kelancaran air
Kondisi aliran air PDAM tidak bisa diprediksi. Kadang aliran airnya lancar, namun ada kalanya juga aliran air mengecil. Tentu hal ini dapat mengganggu aktivitas rumah tangga.
Maka, menggunakan toren air menjadi keputusan yang tepat. Menggunakan toren air dapat menjaga kelancaran aliran air secara konsisten sehingga tidak menghambat keperluan air di rumah
- Menghemat pengeluaran listrik
Jika Anda menggunakan air sumur untuk keperluan sehari-hari maka tentunya harus selalu menyalakan pompa dan mematikannya lagi ketika sudah tidak digunakan. Cara ini justru membuat konsumsi listrik lebih boros. Akibatnya akan berimbas pada biaya yang harus dikeluarkan untuk membayar tagihan listrik.
Berbeda jika Anda menggunakan toren air yang hanya perlu menghidupkan listrik sekali dan air akan mengisi hingga penuh. Pemakaian energi listrik pun akan lebih hemat.
- Kegunaannya bisa dialih fungsi
Jika Anda memiliki toren air lebih dari satu bisa dimanfaatkan untuk menampung air saat musim hujan datang. Air hujan yang berada di toren bisa digunakan untuk keperluan rumah tangga seperti membersihkan kendaraan, mencuci pakaian hingga perabotan dapur. Bahkan jika sudah masuk musim panas dan air hujan masih ada di toren, bisa Anda manfaatkan untuk menyiram tanaman.
Cara Merawat Toren Air
Menggunakan toren air juga diperlukan perawatan untuk menjaga kualitas air di dalam toren air. Seperti:
- Bersihkan secara berkala
Untuk menjaga toren air agar tetap bersih adalah yang paling penting mengurasnya secara berkala. Hal ini bertujuan untuk mencegah tumbuhnya lumut dan bakteri jahat yang dapat mengganggu aktivitas rumah tangga di rumah. Anda bisa melakukan pengurasan sekitar 3 atau 6 bulan sekali tergantung dari pemakaiannya.
Baca Juga: Sering dianggap sepele, Ini manfaat cuci toren rumah
- Gunakan filter air
Lumut akan muncul pada toren air yang selalu terpapar oleh sinar matahari dan air hujan. Maka untuk menyiasatinya, Anda bisa menggunakan filter air. Alat ini mampu menghilangkan lumut pada toren sehingga tidak ikut mengalir bersama air bersih. Filter air bisa digunakan pada toren air yang tidak memiliki kapasitas terlalu besar.
- Tutup toren dengan rapat
Toren air yang diletakkan di tempat tinggi pastinya akan banyak terpapar sinar matahari langsung. Untuk menghalangi sinar matahari tersebut sebaiknya Anda memberi penutup. Pastikan toren air tertutup dengan rapat agar tidak ada kotoran yang masuk.
