Penulis Admin MitraRenov
Diterbitkan 01 Jul 2017
Anda baru saja selesai membangun rumah dan berencana untuk segera menggunakannya. Tapi apa yang terjadi? Terlihat retak pada dinding rumah anda. Anda pasti berpikir dua kali sebelum menggunakan rumah tersebut. Dinding retak merupakan masalah yang sering muncul pada dinding, baik pada rumah baru maupun rumah lama. Kenali penyebab dan pelajari solusinya agar anda siap menghadapi semua kemungkinan.
Kenapa dinding rumah anda retak? Berikut sejumlah penyebab keretakan dinding:
Kegagalan struktur dapat diakibatkan dari bahan bangunan yang tidak berkualitas, gempa bumi dan memikul beban bangunan yang terlalu berlebihan. Hal inilah yang dapat mengakibatkan retaknya pasangan bata yang melekat pada struktur, yang akan berlanjut pada retaknya plester yang menutupinya.
Kualitas batu bata dan perekat yang kurang baik dapat menyebabkan lepas atau pecahnya pasangan bata. Hal ini akan berakibat langsung pada retaknya plester dan acian dinding yang menutupi pasangan tersebut.
Retak pada plester atau acian dinding terjadi akibat pengerjaan acian saat plester belum kering sempurna atau belum selesai proses penyusutannya, takaran campuran plester atau acian yang tidak tepat, juga penggunaan semen biasa untuk acian.
Plester atau acian dapat retak karena pertemuan bahan yang berbeda, misalnya pertemuan antara struktur beton dengan pasangan bata, pasangan bata dengan kayu, atau plesteran dengan pipa listrik atau pipa air di dalam dinding. Hal ini terjadi karena sifat semen yang tidak mampu melekat dengan bahan lain seperti kayu dan plastik, atau akibat terjadi gerakan pada elemen yang berbeda tersebut.
Faktor cuaca juga menjadi penyebab dinding rumah retak. Saat terjadinya curah hujan yang tinggi dapat menyebabkan tergerusnya material dinding karena hujan yang pada akhirnya dinding rumah anda menjadi retak. Selain itu, cuaca yang panas dapat mengkibatkan dinding mengembang.
Bahan yang tidak memenuhi standar bangunan atau menggunakan bahan yang asal murah saja tentu dapat membuat rumah anda tidak awet dan tentunya akan mempengaruhi pada bagian dinding rumah anda yang akan retak
Tentu saja mengenal penyebab tidaklah lengkap tanpa memahami bagaimana pencegahan dan perbaikannya. Berikut solusi yang anda perlu ketahui:
Pertama, selidiki penyebab keretakan, apakah bersumber dari kegagalan struktur (lihat apakah terjadi keretakan atau lengkung pada elemen struktur, khususnya kolom dan balok), retak pada pasangan bata, atau hanya pada acian atau plesteran. Waspadai pula jika ada elemen lain di dinding, misalnya pipa PVC atau kolom kayu.
Jika retak dinding terjadi akibat kegagalan struktur, maka anda harus melakukan perkuatan struktur. Perkuatan dapat berupa penebalan atau penambahan struktur. Jika kerusakan yang terjadi parah, maka anda harus membongkar atau mengganti dinding dan struktur yang rusak sebelum mempengaruhi bagian lain dari rumah anda. Konsultasikan segera pada ahlinya, ingat kerusakan struktur bisa berakibat fatal pada rumah anda.
Perbaikan dinding retak tergantung pada kedalamannya. Jika retak terjadi sampai pasangan bata, maka anda sebaiknya membongkar sebagian dinding dan mengganti pasangan bata yang rusak. Pastikan bahwa pasangan bata baru sudah kering sempurna sebelum plester dan aci ulang. Jika retak terjadi akibat tidak homogennya plesteran dengan pipa, lapisi pipa dengan kawat ayam sebelum melakukan plester dan aci ulang.
Retak yang terjadi sebatas acian umumnya disebut retak rambut. Untuk mengatasinya, kupas cat sampai lapisan acian, lebarkan lubang retak dengan mengetrik acian sepanjang retakan, lalu isi lubang dengan acian (seringkali ditampahkan lem putih). Setelah kering sempurna, ulang pengecatan dinding sesuai aturan.
Jika keretakan dinding timbul karena adanya kebocoran pada dinding atau atap rumah, lakukan waterproofing. Manfaat waterproofing bukan hanya mencegah kebocoran pada rumah saja tetapi juga menghindari kerusakan pada dinding rumah anda.
Demikian penyebab dan solusi perbaikan dinding retak dari kami. Sekali lagi kami ingatkan, jangan sepelekan keretakan dinding, periksa penyebabnya dan konsultasikan dengan ahlinya.
Admin Mitrarenov
Diterbitkan 23 Mar 2022
Faktor munculnya lumut juga dipengaruhi oleh adanya sinar matahari, karena lumut berfotosintesis menggunakan bantuan matahari, sehingga jika toren terkena matahari, ia akan lebih mudah untuk berkembang biak. Lumut akan tumbuh dengan baik di dalam media toren. ...
Admin Mitrarenov
Diterbitkan 04 Oct 2024
Dinding berjamur membahayakan penghuni rumah dan merusak estetika rumah. Berikut cara mengatasindinding berjamur ...
Admin Mitrarenov
Diterbitkan 19 Mar 2024
Pemborosan tagihan bisa jadi indikasi kebocoran listrik, Apa penyebabnya dan bagaimana cara mengeceknya? Simak berikut ini ...
Admin Mitrarenov
Diterbitkan 23 Jun 2022
Mengapa Anda harus menggunakan exhaust fan untuk kamar mandi anda? Apa fungsi exhaust fan kamar mandi? Simak ulasan berikut ini ...