Memilih jasa kontraktor rumah cirebon itu bukan pekerjaan mudah. Butuh ketelitian tingkat tinggi, butuh kepercayaan penuh, butuh kredibilitas yang bisa diandalkan. Meski sudah banyak tips beredar di internet maupun media cetak perihal memilih kontraktor rumah, nyatanya masih banyak orang yang tertipu dan kecewa dengan hasil kerja kontraktor yang mereka pilih.
Ironisnya, banyak pula bangunan yang terbengkalai akibat kontraktor yang lalai. Hal tersebut mungkin terjadi jika 8 kesalahan mendasar ketika pemilihan kontraktor rumah ini masih sering dilakukan. Jadi, kalau Anda sudah membaca daftar kesalahan di bawah ini, pastikan untuk diingat dan dihindari ya.
-
Mudah tergiur dengan tawaran harga murah meriah
Sudah jadi sifat alami manusia untuk membandingkan harga. Umumnya, kita pun juga akan merasa lebih tertarik memakai jasa kontraktor rumah cirebon yang murah dibandingkan dengan yang lebih mahal sedikit atau banyak di atasnya. Selisih 1-2 juta pun diperhitungkan dalam pemilihan ini, padahal preferensi kita ini kurang tepat karena tidak didukung dengan pencarian bukti yang lebih akurat seperti testimoni. Hanya dengan tawaran murah meriah langsung terpikat, jelas salah besar. Mencari yang murah dan berkualitas memang mungkin, tapi bukan berarti langsung serta merta memutuskan tanpa pertimbangan dan kroscek latar belakang.
- Abai terhadap latar belakang serta profesionalitas kontraktor
Lanjutan dari poin sebelumnya, Anda boleh saja memilih yang murah jika terhalang persoalan dana. Asal Anda telah memastikan portofolio yang pernah mereka kerjakan. Lihat rekam jejaknya, bagaimana latar belakangnya, bagaimana profesionalitasnya, jangan sampai Anda tergiur harga termurah lantas akhirnya dijadikan kelinci percobaan. Jangan malas mencari informasi tentang kandidat jasa kontraktor yang akan Anda pilih, agar tidak menyesal kemudian.
- Tergesa-gesa dalam penandatanganan kontrak
Masih banyak masyarakat Indonesia yang malas membaca sampai tuntas, apalagi jika berkaitan dengan tulisan yang tidak menghibur. Rasanya baca satu paragraf saja sudah jenuh. Begitulah yang sering terjadi pada kasus kontrak kerjasama dengan penyedia kontraktor rumah. Sebelum menandatanganinya, pastikan Anda sudah membaca tiap point yang disebutkan. Sampaikan jika ada yang tidak Anda sepakati, agar kontrak bisa direvisi. Karena kontrak yang baik itu menguntungkan kedua belah pihak.
- Tipe pengikut yang enggan menggali informasi
Mencari jasa kontraktor rumah melalui rekomendasi kenalan memang baik, tapi bukan berarti Anda bisa langsung ikut menyewa jasanya tanpa menggali informasi lebih lanjut. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk melihat wujud nyata hasil yang mereka kerjakan sesuai dengan rekomendasi yang diberikan kenalan Anda. Semakin rajin Anda menggali informasi, semakin baik hasil yang akan didapatkan.
- Teledor dalam penyimpanan resi bukti pembayaran
Berkaitan dengan ketepatan dalam perencanaan RAB, menyimpan resi bukti pembayaran adalah kewajiban. Sekecil apapun harga yang harus dikeluarkan untuk pembangunan rumah, harus tersimpan buktinya. Jika kontraktor Anda memiliki rekam jejak seperti itu, pertahankan.
- Ketergantungan terhadap pembayaran dengan sistem tunai
Transaksi elektronik itu punya keunggulan jika Anda termasuk orang yang teledor dalam penyimpanan resi. Samahalnya seperti pembayaran pada jasa kontraktor rumah cirebon, jika Anda terkendala tidak bisa memberikan upah hariannya secara tunai dan tatap muka, manfaatkan teknologi transfer. Jadi, memilih jasa kontraktor rumah cirebon juga harus memperhatikan keahlian mereka dalam memanfaatkan teknologi ya
- Tergesa-gesa dalam melunasi pembayaran
Kejahatan bisa terjadi karena ada celah kesempatan. Oleh karena itu sebisa mungkin harus diminimalisir. Anda sebaiknya menghindari pelunasan pembayaran yang langsung lunas di awal. Kalaupun kontrak menyatakan demikian, berikan sanggahan dan mintalah perbaikan. Hal ini untuk mengantisipasi terjadinya kesalahan fatal seperti kaburnya kontraktor saat proses pembangunan tengah berlangsung.
- Abai terhadap K3 pekerja
Jasa kontraktor yang baik adalah yang peduli terhadap keselamatan, keamanan, dan kesehatan pekerjanya. Setidaknya Anda harus menjamin bahwa asuransi dan perlindungan pekerja di bawah naungan perusahaan. Agar jika terjadi hal yang tidak diinginkan seperti kecelakaan kerja, Anda tidak akan dituntut untuk mengganti rugi.
8 kesalahan di atas terlihat sepele, tapi dampaknya sangat besar. Rumah Anda bisa terbengkalai sebelum jadi, atau bahkan bisa selesai tapi dengan kualitas yang mengecewakan. Jadi, jangan sampai salah pilih ya